Surat Az-Zukhruf Ayat 71 - 80 dengan Tafsir


Ayat 71

يُطَافُ عَلَيْهِم بِصِحَافٍ مِّن ذَهَبٍ وَأَكْوَابٍ ۖ وَفِيهَا مَا تَشْتَهِيهِ ٱلْأَنفُسُ وَتَلَذُّ ٱلْأَعْيُنُ ۖ وَأَنتُمْ فِيهَا خَٰلِدُونَ

«يطاف عليهم بصحاف» بقصاع «من ذهب وأكواب» جمع كوب وهو إناء لا عروة له ليشرب الشارب من حيث شاء «وفيها ما تشتهيه الأنفس» تلذذاً «وتلذ الأعين» نظراً «وأنتم فيها خالدون».

(Diedarkan kepada mereka piring-piring) yang besar-besar (dari emas, gelas-gelas) tempat untuk minum yang tidak ada pengikatnya hingga si peminum dapat meminum dari sebelah mana saja; lafal Akwaabun adalah bentuk jamak dari lafal Kuubun (dan di dalam surga itu terdapat segala apa yang diingini oleh hati) untuk dinikmati kelezatannya (dan sedap dipandang mata) artinya, sangat menyejukkan bila dipandang (dan kalian kekal di dalamnya.)

Ayat 72

وَتِلْكَ ٱلْجَنَّةُ ٱلَّتِىٓ أُورِثْتُمُوهَا بِمَا كُنتُمْ تَعْمَلُونَ

«وتلك الجنة التي أورثتموها بما كنتم تعملون».

(Dan itulah surga yang diwariskan kepada kalian disebabkan amal-amal yang dahulu kalian kerjakan.)

Ayat 73

لَكُمْ فِيهَا فَٰكِهَةٌ كَثِيرَةٌ مِّنْهَا تَأْكُلُونَ

«لكم فيها فاكهة كثيرة منها» أي بعضها «تأكلون» وكل ما يؤكل يخلف بدله.

(Di dalam surga itu ada buah-buahan yang banyak untuk kalian yang sebagiannya) sebagian daripadanya (kalian makan) dan setiap apa yang telah dimakan secara langsung mendapat penggantinya yang baru.

Ayat 74

إِنَّ ٱلْمُجْرِمِينَ فِى عَذَابِ جَهَنَّمَ خَٰلِدُونَ

«إن المجرمين في عذاب جهنم خالدون».

(Sesungguhnya orang-orang yang berdosa kekal di dalam azab neraka Jahanam.)

Ayat 75

لَا يُفَتَّرُ عَنْهُمْ وَهُمْ فِيهِ مُبْلِسُونَ

«لا يُفَتَّرُ» يخفف «عنهم وهم فيه مبلسون» ساكتون سكوت يأس.

(Tidak dihenti-hentikan) maksudnya, tidak diringankan (azab itu dari mereka sedangkan mereka di dalamnya berputus asa) yakni dalam keadaan diam berputus asa.

Ayat 76

وَمَا ظَلَمْنَٰهُمْ وَلَٰكِن كَانُوا۟ هُمُ ٱلظَّٰلِمِينَ

«وما ظلمناهم ولكن كانوا هم الظالمين».

(Dan tidaklah Kami menganiaya mereka tetapi merekalah yang menganiaya diri mereka sendiri.)

Ayat 77

وَنَادَوْا۟ يَٰمَٰلِكُ لِيَقْضِ عَلَيْنَا رَبُّكَ ۖ قَالَ إِنَّكُم مَّٰكِثُونَ

«ونادوا يا مالك» هو خازن النار «ليقض علينا ربك» ليمتنا «قال» بعد ألف سنة «إنكم ماكثون» مقيمون في العذاب دائماً.

(Mereka berseru, "Hai Malik!) dia adalah malaikat penjaga neraka (Biarlah Rabbmu membunuh kami saja") maksudnya, mematikan kami. (Dia menjawab) seruan mereka setelah seribu tahun kemudian, ("Kalian akan tetap tinggal") di dalam azab yang abadi untuk selama-lamanya.

Ayat 78

لَقَدْ جِئْنَٰكُم بِٱلْحَقِّ وَلَٰكِنَّ أَكْثَرَكُمْ لِلْحَقِّ كَٰرِهُونَ

قال تعالى: «لقد جئناكم» أي أهل مكة «بالحق» على لسان الرسول «ولكن أكثركم للحق كارهون».

Allah swt. berfirman: (Sesungguhnya Kami benar-benar telah membawa kepada kalian) hai penduduk Mekah (kebenaran) melalui lisan rasul (tetapi kebanyakan di antara kalian benci pada kebenaran itu.)

Ayat 79

أَمْ أَبْرَمُوٓا۟ أَمْرًا فَإِنَّا مُبْرِمُونَ

«أم أبرموا» أي كفار مكة: أحكموا «أمراً» في كيد محمد النبي «فإنا مبرمون» محكمون كيدنا في إهلاكهم.

(Bahkan mereka telah menetapkan) yaitu orang-orang kafir Mekah telah memutuskan (suatu tipu daya) kejahatan untuk mencelakakan Nabi Muhammad (maka sesungguhnya Kami menetapkan pula) keputusan Kami untuk membuat tipu muslihat guna membinasakan mereka.

Ayat 80

أَمْ يَحْسَبُونَ أَنَّا لَا نَسْمَعُ سِرَّهُمْ وَنَجْوَىٰهُم ۚ بَلَىٰ وَرُسُلُنَا لَدَيْهِمْ يَكْتُبُونَ

«أم يحسبون أنا لا نسمع سرهم ونجواهم» ما يسرون إلى غيرهم وما يجهرون به بينهم «بلى» نسمع ذلك «ورسلنا» الحفظة «لديهم» عندهم «يكتبون» ذلك.

(Apakah mereka mengira, bahwa Kami tidak mendengar rahasia dan bisikan-bisikan mereka) yakni apa-apa yang mereka rahasiakan dari orang lain dan apa-apa yang mereka perlihatkan dengan terang-terangan di antara sesama mereka sendiri. (Sebenarnya) Kami mendengar hal tersebut (dan utusan-utusan Kami) yakni malaikat-malaikat pencatat amal perbuatan (di sisi mereka) di sisi orang-orang kafir (selalu mencatat) hal tersebut.