Surat Al-Fajr Ayat 1 - 10 dengan Tafsir
Ayat 1
بِسْمِ ٱللَّهِ ٱلرَّحْمَٰنِ ٱلرَّحِيمِ وَٱلْفَجْرِ
«والفجر» أي فجر كل يوم.
(Demi fajar) yakni fajar yang terbit setiap hari.
Ayat 2
وَلَيَالٍ عَشْرٍ
«وليال عشر» أي عشر ذي الحجة.
(Dan malam yang sepuluh) maksudnya tanggal sepuluh bulan Zulhijah.
Ayat 3
وَٱلشَّفْعِ وَٱلْوَتْرِ
«والشفع» الزوج «والوتر» بفتح الواو وكسرها لغتان: الفرد.
(Dan yang genap) atau tidak ganjil (dan yang ganjil) dapat dibaca Al-Watr dan Al-Witr, artinya ganjil.
Ayat 4
وَٱلَّيْلِ إِذَا يَسْرِ
«والليل إذا يسْر» مقبلا ومدبرا.
(Dan malam bila berlalu) bila datang dan pergi.
Ayat 5
هَلْ فِى ذَٰلِكَ قَسَمٌ لِّذِى حِجْرٍ
«هل في ذلك» القسم «قسمٌ لذي حجر» عقل، وجواب القسم محذوف أي: لتعذبنّ يا كفار مكة.
(Pada yang demikian itu) yakni sumpah itu (terdapat sumpah bagi orang-orang yang berakal) Jawab dari Qasam tidak disebutkan yakni, sungguh kalian hai orang-orang kafir Mekah akan diazab.
Ayat 6
أَلَمْ تَرَ كَيْفَ فَعَلَ رَبُّكَ بِعَادٍ
«ألم ترَ» تعلم يا محمد «كيف فعل ربك بعاد».
(Apakah kamu tidak memperhatikan) artinya tidak mengetahui hai Muhammad (bagaimana Rabbmu berbuat terhadap kaum 'Ad.)
Ayat 7
إِرَمَ ذَاتِ ٱلْعِمَادِ
«إرَمَ» هي عاد الأولى، فإرم عطف بيان أو بدل، ومنع الصرف للعلمية والتأنيث «ذات العماد» أي الطول كان طول الطويل منهم أربعمائة ذراع.
(Yaitu penduduk Iram) Iram adalah nama kaum 'Ad dahulu; lafal Iram dapat dianggap sebagai 'Athaf Bayan atau Badal tidak menerima Tanwin karena 'Illat 'Alamiyah dan Mu'annats (yang mempunyai tubuh-tubuh yang tinggi) atau mereka adalah orang-orang yang tinggi tubuhnya, tersebutlah yang paling tinggi di antara mereka mencapai empat ratus hasta.
Ayat 8
ٱلَّتِى لَمْ يُخْلَقْ مِثْلُهَا فِى ٱلْبِلَٰدِ
«التي لم يُخلق مثلها في البلاد» في بطشهم وقوتهم.
(Yang belum pernah diciptakan sepertinya di negeri-negeri lain) dalam hal kekuatan dan keperkasaannya.
Ayat 9
وَثَمُودَ ٱلَّذِينَ جَابُوا۟ ٱلصَّخْرَ بِٱلْوَادِ
«وثمود الذين جابوا» قطعوا «الصخر» جمع صخرة واتخذوها بيوتا «بالواد» وادي القرى.
(Dan kaum Tsamud yang memotong) yang memahat (batu-batu besar) lafal Ash-Shakhr adalah bentuk jamak dari lafal Shakhrah; kemudian batu-batu besar yang mereka lubangi itu dijadikan sebagai rumah tempat tinggal mereka (di lembah) yakni Wadil Qura namanya.
Ayat 10
وَفِرْعَوْنَ ذِى ٱلْأَوْتَادِ
«وفرعون ذي الأوتاد» كان يتد أربعة أوتاد يشد إليها يدي ورجلي من يعذبه.
(Dan Firaun yang mempunyai pasak-pasak) ia dikenal dengan julukan tersebut, bila menyiksa seseorang ia membuat empat pasak, kemudian kedua tangan dan kedua kaki orang yang disiksanya itu diikatkan pada masing-masing pasak.