Surat Al-Ma’arij Ayat 21 - 30 dengan Terjemahannya


Ayat 21

وَإِذَا مَسَّهُ ٱلْخَيْرُ مَنُوعًا

dan apabila ia mendapat kebaikan ia amat kikir,

Ayat 22

إِلَّا ٱلْمُصَلِّينَ

kecuali orang-orang yang mengerjakan shalat,

Ayat 23

ٱلَّذِينَ هُمْ عَلَىٰ صَلَاتِهِمْ دَآئِمُونَ

yang mereka itu tetap mengerjakan shalatnya,

Ayat 24

وَٱلَّذِينَ فِىٓ أَمْوَٰلِهِمْ حَقٌّ مَّعْلُومٌ

dan orang-orang yang dalam hartanya tersedia bagian tertentu,

Ayat 25

لِّلسَّآئِلِ وَٱلْمَحْرُومِ

bagi orang (miskin) yang meminta dan orang yang tidak mempunyai apa-apa (yang tidak mau meminta),

Ayat 26

وَٱلَّذِينَ يُصَدِّقُونَ بِيَوْمِ ٱلدِّينِ

dan orang-orang yang mempercayai hari pembalasan,

Ayat 27

وَٱلَّذِينَ هُم مِّنْ عَذَابِ رَبِّهِم مُّشْفِقُونَ

dan orang-orang yang takut terhadap azab Tuhannya.

Ayat 28

إِنَّ عَذَابَ رَبِّهِمْ غَيْرُ مَأْمُونٍ

Karena sesungguhnya azab Tuhan mereka tidak dapat orang merasa aman (dari kedatangannya).

Ayat 29

وَٱلَّذِينَ هُمْ لِفُرُوجِهِمْ حَٰفِظُونَ

Dan orang-orang yang memelihara kemaluannya,

Ayat 30

إِلَّا عَلَىٰٓ أَزْوَٰجِهِمْ أَوْ مَا مَلَكَتْ أَيْمَٰنُهُمْ فَإِنَّهُمْ غَيْرُ مَلُومِينَ

kecuali terhadap isteri-isteri mereka atau budak-budak yang mereka miliki, maka sesungguhnya mereka dalam hal ini tiada tercela.